• Posted by : Unknown September 28, 2013

    Dalam pekerjaan sehari-hari dengan komputer, kita mungkin sering menggunakan beberapa perangkat lunak komersial yang sudah terkenal seperti Microsoft Windows sebagai sistem operasi, Microsoft Office sebagai aplikasi perkantoran, Adobe Photoshop dan Corel Draw sebagai aplikasi untuk desain dan gambar, Microsoft Visio sebagai aplikasi untuk membuat diagram, Microsoft Outlook untuk membaca dan menerima e-mail ataupun Microsoft Project sebagai aplikasi untuk melakukan manajemen proyek. Namun tahukah Anda, bahwa perangkat lunak yang disebutkan tadi memiliki harga lisensi satuan dari ratusan hingga ribuan dolar AS per perangkat lunak? Jika Anda menginvestasikan uang Anda untuk membeli beberapa perangkat lunak asli tersebut ke dalam komputer, tentu Anda harus mengeluarkan biaya ribuan dolar AS untuk sebuah komputer. Tentu Anda juga tidak ingin melanggar hukum dengan menggunakan perangkat lunak ilegal bukan?

    Karena itulah tersedia berbagai ragam perangkat lunak open source yang dapat diunduh secara gratis dan disebarluaskan dengan bebas. Selain itu, karena dibangun oleh suatu komunitas yang saling bertukar informasi di seluruh dunia, perangkat lunak jenis ini berkembang dengan cukup baik.[1]

    Ketua IOSA (Indonesia Open Source Award ) I Made Wiryana menjelaskan pemakaian peranti lunak open source khususnya bagi lembaga pemerintah tentunya akan menghemat pengeluaran anggaran rutinnya.

    "Bahkan bisa menghemat anggaran Rp 32 miliar," kata Wiryana.

    Dia mencontohkan jika satu peranti lunak berharga 50 dollar AS, apabila lembaga pemerintah memiliki komputer sebanyak 1.000 unit, pemerintah harus mengeluarkan biaya investasi sebesar 50.000 dollar AS.

    Padahal, bila memakai perangkat open source, biaya investasi pun bisa dihemat meski belum bisa dihitung secara persentase.[2]

    Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Kota Pekalongan bisa menghemat sekitar Rp46 miliar dari Rp560 miliar Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2010 karena menggunakan piranti lunak sumber terbuka (open source software).[3]

    Apa keuntungan kita menggunakan aplikasi yang open source?
    1. Murah bahkan Gratis, seperti yang sudah saya paparkan di atas.
    2. Dapat dikembangkan secara bebas
    3. Data kita dapat diamankan, tidak mudah disadap

    Kerugian?
    Mungkin tidak bisa dikatakan sebagai kerugian juga, jadi kita perlu adaptasi ulang, karena biasanya tata letaknya berbeda dari software sejenis komersil yang sudah ada lebih dahulu.

    Kesimpulannya, lebih baik kita mulai beralih ke open source, disamping murah bahkan gratis, kita jadi tidak terkena dosa karena menzhalimi orang yang membuat aplikasi berbayar tersebut (dikarenakan kita tidak membeli produk aslinya)
    Semoga Allah memberikan kita kemudahan untuk berpindah dari menggunakan software/aplikasi bajakan menuju ke Open Source.

    0 komentar

  • Copyright © 2014 - K-OS SMKTAG- All Right Reserved

    K - OS SMK-TAG Surabaya Powered by Blogger - Di Desain oleh Johanes Djogan dan Admin SMK-TAG